Minggu, 15 November 2020

Modul 2 Praktikum Sisdig



1. Tujuan [Kembali]
  • Merangkai dan menguji berbagai macam flip-flop

2. Alat dan Bahan [Kembali]



Gambar 1.1 Module D’Lorenzo

 

Gambar 1.2 Jumper

1. Panel DL 2203C
2. Panel DL 2203D
3. Panel DL 2203S
4. Jumper


3. Dasar Teori [Kembali]

     Flip-flop adalah rangkaian elektronika yang memilki dua kondisi stabil dan dapat digunakan untuk menyimpan informasi. Flip-flop merupakan pengaplikasian gerbang logika yang bersifat Multivibrator Bistabil. Dikatakan Multibrator Bistabil karena kedua tingkat tegangan keluaran pada Multivibrator tersebut adalah stabil dan hanya akan mengubah situasi tingkat tegangan keluarannya saat dipicu (trigger). Flip-flop mempunyai dua Output (Keluaran) yang salah satu outputnya merupakan komplemen Output yang lain. Flip-flop terdiri dari beberapa jenis, yaitu:

  • R-S Flip-Flop
R-S Flip-flop merupakan dasar dari semua flip-flop yang memiliki 2 gerbang inputan atau masukan yaitu R dan S. 
 


Gambar 3.1 R-S Flip-Flop

  • J-K Flip-Flop
Kelebihan J-K Flip-flop adalah tidak adanya kondisi terlarang atau yanng berarti diberi berapapun inputan asalkan terdapat clock maka akan terjadi perubahan pada keluaran atau outputnya.
  
Gambar 3.2 JK Flip-Flop

  • D Flip-Flop
D Flip-flop merupakan salah satu jenis flip-flop yang dibangun dengan menggunakan flip-flop R-S. Perbedaan dengan R-S flip-flop terletak pada inputan R, dan D Flip-flop inputan R terlebih dahulu diberi gerbang NOT.
 
Gambar 3.3 D Flip-Flop

  • T Flip-Flop
T Flip-flop merupakan rangkaian flip-flop yang telah di buat dengan menggunakan J-K Flip-flop yang kedua inputannya dihubungkan menjadi satu maka akan diperoleh flip-flop yang memiliki watak membalik output sebelumnya jika inputannya tinggi dan outputnya akan tetap jika inputannya rendah.
 

 Gambar 3.4 T Flip-Flop

0 comments:

Posting Komentar